Dari kemarin, bingung mau cari mp3 band kesayangan saya...Kangen band, ha5 (becanda lo). Search pake google munculnya link-link aneh ke web upload macem rapidshare, megaupload, easy-share dll. Dan setelah saya coba, ternyata perjuangan nggak semudah yang kukira. Ada-ada saja cara buat menjebak kita buat daftar premium account. Uuugh. Oke...tak coba memakai free account dan .... berhasil. Tapi kebahagiaan itu hilang tidak lama setelah koneksi yang (tanpa) download akselerator itu putus ditengah jalan. Shock, histeris dan pastinya marah-marah. Tapi mau bagaimana lagi, konsekwensi dari sesuatu yang 'gratis' pasti tidak lebih memuaskan daripada yang bayar. Pastinya para pembaca sudah pernah mengalami hal serupa.
Lalu berbuntut kekecewaan, saya browsing dari pagi sampai pagi lagi (wuoh..extra lebay) dan menemukan sesuatu yang bisa digunakan untuk mengakali Rapidshare, yakni Rapidleech. Pasti temen-temen sudah tahu dengan ini, jadi saya tidak perlu menjelaskan lagi. Tapi..... apa!!! ada yang belum tau tentang Rapidleech. Waduuh. Oke2..tenang. Kalo gitu akan saya jelaskan sedetil2nya.
Rapidleech adalah software/program berbasis PHP yang digunakan untuk menjadi media penampungan sementara file dari hasil unduhan website penyimpanan data seperti Rapidshare, Megaupload, 4shared dll. Karena rapidleech dipasang/diinstal di web hosting, maka kecepatan transfer antara rapidshare dkk. ke rapidleech bisa sangat cepat. Sakin cepatnya, Rapidleech jadi dianggap ilegal karena bisa mengakibatkan sang empunya server Rapidleech down (kesedot bandwitchnya mungkin....). Lalu setelah proses pemindahan file dari rapidshare ke rapidleech selesai, baru kita bisa download lewat server rapidleech tadi. Udah dunk !?
Oke saya coba gambarkan....
Rapidshare ----- di transload ------> server rapidleech ---- di download -----> hardisk kita.
Jelas kan, nah kemarin saya coba download file berukuran 95 Mb dan berhasil di transload (dipindah) hanya dengan 4 menit saja. Wow. Setelah itu kita juga harus cepet2 mindah file kita sebelum dihapus otomatis oleh sang server rapidleech. Biasanya kita cuman dikasi waktu nitip 1 jam (tapi kondisional jg lho).
Cara pemakaian Rapidleech adalah kita harus punya link rapidshare dahulu (inget!, banyak web shared file yang nebeng2 nama rapidshare, jangan terkecoh). Lalu kita buka rapidleech dan nanti pasti akan ada satu kotak yang akan diisikan link rapidshare barusan. Okey, klik transload/download dan tunggu sebentar. Pemindahan gag bakal lama kuq kecuali sang server udah kehabisan bandwitch. :)
Setelah selesai pasti muncul lagi satu link yang membawa kita untuk bisa mendownload file tersebut. Voila!!! jika berhasil, kita bisa mendownload menggunakan DAP/IDM dan bisa diresume jika koneksi terputus.
Kemarin saya juga banyak browsing buat cari2 alamat rapidleech dan ternyata sangat sulit sodara2. Rapidleech termasuk kategori script berbahaya kek warez, torrent atau porn sites. Para penyedia hosting akan mem-ban account dan membekukan web yang ketauan mempunyai script ini. Ada juga beberapa blogger yang membahas rapidleech tapi ujung2nya kita disuruh seaching sendiri buat nemuin server2 rapidleech yang disembunyikan tersebut. Walah2. Pelit amat ngasi infonya, gag konkrit. Ha5
Nah, berhubung channel saya banyak (somboooong....) maka saya berhasil menghimpun beberapa server rapidleech yang masih idup dan bersembunyi di gorong2 dunia maya.
husus buat para pengunjung jankerzone, saya nggak tanggung2 deeeh. He5 monggo :
rapidleech.co.id
http://sv8.ohay.info/
http://www.rslinkgens.info/index.php
http://sv1.ohay.info/
dari anak2 kaskus
http://phoenix-villas.eu/modules/mod_jomla/index.php
http://do-leech.co.cc/index.php id:ccpb pass: ccpb
segitu dulu, karena dari sekian banyak list yang kemarin saya dapat hanya link kosong dan link yang sudah dibekukan.
Oke, menurut pembaca bagaimana niih, seep nggak infonya..ijo2nya ditunggu...eh, comment aja dink.
Lalu berbuntut kekecewaan, saya browsing dari pagi sampai pagi lagi (wuoh..extra lebay) dan menemukan sesuatu yang bisa digunakan untuk mengakali Rapidshare, yakni Rapidleech. Pasti temen-temen sudah tahu dengan ini, jadi saya tidak perlu menjelaskan lagi. Tapi..... apa!!! ada yang belum tau tentang Rapidleech. Waduuh. Oke2..tenang. Kalo gitu akan saya jelaskan sedetil2nya.
Rapidleech adalah software/program berbasis PHP yang digunakan untuk menjadi media penampungan sementara file dari hasil unduhan website penyimpanan data seperti Rapidshare, Megaupload, 4shared dll. Karena rapidleech dipasang/diinstal di web hosting, maka kecepatan transfer antara rapidshare dkk. ke rapidleech bisa sangat cepat. Sakin cepatnya, Rapidleech jadi dianggap ilegal karena bisa mengakibatkan sang empunya server Rapidleech down (kesedot bandwitchnya mungkin....). Lalu setelah proses pemindahan file dari rapidshare ke rapidleech selesai, baru kita bisa download lewat server rapidleech tadi. Udah dunk !?
Oke saya coba gambarkan....
Rapidshare ----- di transload ------> server rapidleech ---- di download -----> hardisk kita.
Jelas kan, nah kemarin saya coba download file berukuran 95 Mb dan berhasil di transload (dipindah) hanya dengan 4 menit saja. Wow. Setelah itu kita juga harus cepet2 mindah file kita sebelum dihapus otomatis oleh sang server rapidleech. Biasanya kita cuman dikasi waktu nitip 1 jam (tapi kondisional jg lho).
Cara pemakaian Rapidleech adalah kita harus punya link rapidshare dahulu (inget!, banyak web shared file yang nebeng2 nama rapidshare, jangan terkecoh). Lalu kita buka rapidleech dan nanti pasti akan ada satu kotak yang akan diisikan link rapidshare barusan. Okey, klik transload/download dan tunggu sebentar. Pemindahan gag bakal lama kuq kecuali sang server udah kehabisan bandwitch. :)
Setelah selesai pasti muncul lagi satu link yang membawa kita untuk bisa mendownload file tersebut. Voila!!! jika berhasil, kita bisa mendownload menggunakan DAP/IDM dan bisa diresume jika koneksi terputus.
Kemarin saya juga banyak browsing buat cari2 alamat rapidleech dan ternyata sangat sulit sodara2. Rapidleech termasuk kategori script berbahaya kek warez, torrent atau porn sites. Para penyedia hosting akan mem-ban account dan membekukan web yang ketauan mempunyai script ini. Ada juga beberapa blogger yang membahas rapidleech tapi ujung2nya kita disuruh seaching sendiri buat nemuin server2 rapidleech yang disembunyikan tersebut. Walah2. Pelit amat ngasi infonya, gag konkrit. Ha5
Nah, berhubung channel saya banyak (somboooong....) maka saya berhasil menghimpun beberapa server rapidleech yang masih idup dan bersembunyi di gorong2 dunia maya.
husus buat para pengunjung jankerzone, saya nggak tanggung2 deeeh. He5 monggo :
rapidleech.co.id
http://sv8.ohay.info/
http://www.rslinkgens.info/index.php
http://sv1.ohay.info/
dari anak2 kaskus
http://phoenix-villas.eu/modules/mod_jomla/index.php
http://do-leech.co.cc/index.php id:ccpb pass: ccpb
segitu dulu, karena dari sekian banyak list yang kemarin saya dapat hanya link kosong dan link yang sudah dibekukan.
Oke, menurut pembaca bagaimana niih, seep nggak infonya..ijo2nya ditunggu...eh, comment aja dink.
Waduuh, thxs banget mas, paparan mas sangat2 brmanfaat nih, amalan mas sdh ada yg ngatur nih asal rela...ha ha ha (guyon mas)
ReplyDelete